Sabtu, 10 Desember 2016

Jumlah Asupan Kalori Yang Tepat Untuk Pria Dan Wanita

Jumlah Asupan Kalori Yang Tepat Untuk Pria Dan Wanita.- Memerhatikan asupan kalori sangat penting jika kita ingin mempertahankan berat badan ideal dan menjaga bentuk tubuh tetap proporsional.

Namun, banyaknya informasi mengenai jumlah asupan kalori per hari, tak jarang malah bikin kita bingung dan pusing.

Salah satu prinsip mengenai kalori yang dapat diterima oleh masyarakat kita adalah, wanita harus mengonsumsi 2.000 kalori dan pria 2.500 kalori per hari.

Namun, penelitian telah menunjukkan, meski angka-angka di atas dinilai akurat secara rata-rata, tetapi usia seseorang, dapat mempengaruhi asupan kalori sehari-hari, seperti dikutip dari situs Independent, Selasa (6/12/2016)
Untuk mendapatkan hasil tersebut, ahli statistik dari University of California di Los Angeles, Nathan Yau, menganalisis data dari US Department for Health and Human Services untuk mengetahui secara tepat, tentang bagaimana usia kita memengaruhi jumlah kalori yang dapat dikonsumsi untuk menjaga berat badan ideal.
Yau menentukannya berdasarkan, apakah gaya hidup seseorang aktif, lumayan aktif, atau tidak aktif, sebelum akhirnya menerapkan figur-figur tersebut dengan usianya, untuk mendapatkan hasil yang paling akurat.
Hasilnya, wanita dengan gaya hidup tidak aktif usia antara 25 dan 30 tahun, harus mengonsumsi 1.800 kalori per hari, lalu ketika usia mereka mencapai 50 tahun dan seterusnya, jumlah asupan kalori turun menjadi 1.600.
Sedangkan untuk wanita dengan gaya hidup aktif usia antara 20 dan 30, konsumsi kalorinya bisa mencapai 2.400 per hari, lalu ketika berumur 60 tahun, asupan kalori berkurang menjadi 2.000.
Untuk pria dengan gaya hidup tidak aktif, usia antara 25 dan 30, bisa mengonsumsi asupan kalori yang lebih tinggi sebanyak 2.400 per hari, dan turun menjadi 2.000 kalori saat usia mereka sudah 60 tahun.
Namun untuk pria dengan gaya hidup yang aktif di usia dua puluhan, mereka bisa mengonsumsi kalori hingga 3.000 per hari, dan turun menjadi 2.600 kalori setelah mereka mencapai usia 60 tahun.
Tetapi ahli gizi juga menyarankan, jika Anda ingin mejaga berat badan ideal, jangan hanya fokus pada asupan kalori saja, lebih baik hal tersebut juga ditambah dengan melakukan olahaga secara teratur, menjalani pola diet seimbang dengan menu yang bervariasi, serta minum banyak air.Namun, penelitian telah menunjukkan, meski angka-angka di atas dinilai akurat secara rata-rata, tetapi usia seseorang, dapat mempengaruhi asupan kalori sehari-hari, seperti dikutip dari situs Independent, Selasa (6/12/2016)
Untuk mendapatkan hasil tersebut, ahli statistik dari University of California di Los Angeles, Nathan Yau, menganalisis data dari US Department for Health and Human Services untuk mengetahui secara tepat, tentang bagaimana usia kita memengaruhi jumlah kalori yang dapat dikonsumsi untuk menjaga berat badan ideal.
Yau menentukannya berdasarkan, apakah gaya hidup seseorang aktif, lumayan aktif, atau tidak aktif, sebelum akhirnya menerapkan figur-figur tersebut dengan usianya, untuk mendapatkan hasil yang paling akurat.
Hasilnya, wanita dengan gaya hidup tidak aktif usia antara 25 dan 30 tahun, harus mengonsumsi 1.800 kalori per hari, lalu ketika usia mereka mencapai 50 tahun dan seterusnya, jumlah asupan kalori turun menjadi 1.600.
Sedangkan untuk wanita dengan gaya hidup aktif usia antara 20 dan 30, konsumsi kalorinya bisa mencapai 2.400 per hari, lalu ketika berumur 60 tahun, asupan kalori berkurang menjadi 2.000.
Untuk pria dengan gaya hidup tidak aktif, usia antara 25 dan 30, bisa mengonsumsi asupan kalori yang lebih tinggi sebanyak 2.400 per hari, dan turun menjadi 2.000 kalori saat usia mereka sudah 60 tahun.
Namun untuk pria dengan gaya hidup yang aktif di usia dua puluhan, mereka bisa mengonsumsi kalori hingga 3.000 per hari, dan turun menjadi 2.600 kalori setelah mereka mencapai usia 60 tahun.
Tetapi ahli gizi juga menyarankan, jika Anda ingin mejaga berat badan ideal, jangan hanya fokus pada asupan kalori saja, lebih baik hal tersebut juga ditambah dengan melakukan olahaga secara teratur, menjalani pola diet seimbang dengan menu yang bervariasi, serta minum banyak air. sumber : http://health.liputan6.com/
Load disqus comments

0 komentar